Asril Ipuah Tegaskan Pesan Surya Paloh soal Moralitas Kader di Rakerda NasDem Bukittinggi

Bukittinggi, 15 November 2025 — Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Partai NasDem Kota Bukittinggi berlangsung di Hotel Dymens, Jl. Nawawi 1–3, Tarok Dipo, Guguak Panjang. Agenda ini menjadi barometer penting bagi NasDem Bukittinggi untuk menilai konsolidasi internal dan arah kerja politik 2025–2026.

Dalam sesi pemaparan materi, Asril Ipuah dari DPW NasDem Sumatera Barat tampil menonjol dengan menekankan kembali pesan strategis Ketua Umum Surya Paloh mengenai urgensi moralitas politik. Ia menegaskan bahwa partai tidak boleh hanya sibuk mengatur struktur, tetapi harus memastikan kualitas karakter setiap kader.

“Ketua Umum Surya Paloh mengingatkan bahwa kader NasDem harus menjadi teladan moral. Integritas bukan jargon, tetapi identitas,” ujar Asril. Pernyataan ini menegaskan bahwa NasDem ingin membangun politik yang bersih dan beradab, bukan politik transaksional yang selama ini kerap menjadi kritik publik.

Asril juga menyampaikan kerangka politics of virtue, menempatkan integritas sebagai fondasi seluruh perilaku kader. Ia menyoroti bahwa pembangunan manusia jauh lebih menentukan masa depan bangsa dibanding sekadar pembangunan fisik. Pendidikan, kesehatan, UMKM, moralitas bangsa, dan pemerintah yang mempermudah rakyat disorot sebagai lima prioritas yang harus diwujudkan.

Dari unsur penguatan ideologi dan kaderisasi, Budi Ramadhon, Wakil Sekretaris Bidang Ideologi, Organisasi, dan Kaderisasi, menyampaikan pesan tegas. Menurutnya, NasDem semakin memperkuat peran kader dalam mendukung UMKM serta disiplin sikap politik. “Kader harus tahu kapan berbicara politik dan kapan berhenti. Sikap ini penting agar integritas partai tidak terganggu hanya karena perilaku individu,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Bukittinggi Neni Anita menegaskan bahwa fraksi harus hadir dengan kerja nyata, bukan sekadar retorika. Ia menyatakan bahwa program UMKM, pariwisata, dan kerajinan sudah mulai menunjukkan hasil, namun struktur dan evaluasi internal masih harus diperkuat. “Fraksi harus membawa perubahan yang benar-benar dirasakan masyarakat,” tegasnya.

Rakerda ini menjadi momentum yang menuntut kedewasaan politik NasDem Bukittinggi. Bukan hanya soal strategi, tetapi bagaimana kader benar-benar mempraktikkan nilai moral seperti yang ditekankan Surya Paloh—bersih, berintegritas, dan melayani rakyat dengan tulus. (Tim)